Business Analyst: Tugas, Skill, dan Prospek Karirnya

Dalam dunia bisnis yang semakin kompleks dan dinamis, peran seorang _Business Analyst_ menjadi penting. Business Analyst bertugas untuk menjembatani kebutuhan bisnis dengan teknologi informasi, menganalisis data, dan memberikan rekomendasi strategis yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional perusahaan. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang tugas utama seorang Business Analyst, keterampilan yang harus dimiliki, serta prospek karir di bidang ini. ## Apa Itu Business Analyst? Business analyst adalah sebuah peran yang bertanggung jawab untuk membantu perusahaan menganalisis sistem, proses, layanan, serta produk perusahaan. Dengan menganalisis keempat poin tersebut, perusahaan akan mampu meningkatkan efisiensi kegiatan operasional bisnis. Karena Business Analyst mampu meningkatkan efektivitas operasional bisnis, maka peran ini menyelaraskan proses kerja dengan teknologi. Tolok ukur keberhasilan seorang business analyst adalah ketika dia mampu mengembangkan produk dan memberikan solusi terkait masalah atau tantangan bisnis yang ada. ## 7 Skill yang Wajib Business Analyst Miliki Terdapat 7 _skill_ yang harus business analyst kuasai untuk mengoptimalkan proses dan layanan perusahaan, mulai dari kemampuan analisis hingga dasar basis data. Simak penjelasan rinci mengenai masing-masing _skill_ di bawah ini untuk pemahaman lebih mendalam. ### 1\. Kemampuan Analisis Sesuai dengan nama perannya, seorang business analyst wajib menguasai kemampuan dalam menganalisis data atau informasi yang ada. Analisis informasi tersebut wajib disertai dengan pengembangan data menjadi sebuah solusi atau ide yang nanti dapat perusahaan aplikasikan untuk kemajuan bisnis mereka. ### 2\. Komunikasi Seorang business analyst wajib memiliki kemampuan komunikasi yang baik layaknya peran pekerjaan lainnya. Akan tetapi, seorang business analyst wajib memahami bahwa semua gagasan yang dia sampaikan wajib berdasar data. Selain itu, dia juga perlu menerjemahkan kumpulan data rumit supaya peran lain mampu memahaminya. ### 3\. Riset Mendalam Seorang _business analyst_ wajib mampu riset bisnis secara mendalam, sebab riset dapat membantu perusahaan membuat keputusan penting. Riset bisnis juga berperan sebagai sarana untuk lebih memahami peluang bisnis, ancaman kompetitor, kebutuhan pengguna, serta tren pasar. Salah satu contoh riset mendalam yang wajib business analyst miliki adalah kemampuan atau _skill Googling_ yang baik. Oleh sebab itu, pastikan kamu memiliki keahlian ini jika ingin menjadi business analyst. ### 4\. Pemecahan Masalah Tidak semua orang mampu mengidentifikasi masalah yang terjadi pada suatu bisnis dengan baik. Namun, seorang business analyst harus bisa memahami permasalahan apa yang muncul dalam manajemen bisnis. Tidak lupa, solusi yang business analyst tawarkan sebisa mungkin menggunakan bantuan teknologi terbaru. ### 5\. Presentasi Data Masih berkaitan dengan pemecahan masalah, seorang business analyst juga wajib memvisualisasikan data dengan baik supaya pihak yang ikut berkolaborasi bisa memahaminya. Agar presentasi data dapat berjalan dengan baik, umumnya business analyst akan menggunakan Tableau dan Power BI sebagai sarananya. ### 6\. Dokumentasi Laporan Kemajuan atau perubahan proyek yang terjadi selama proyek berlangsung wajib didokumentasikan dengan baik untuk kepentingan pengguna atau klien. Oleh karena itu, _business analyst_ juga perlu memiliki _skill_ dokumentasi yang terstruktur supaya semua orang yang terlibat dapat segera mengetahui semua perubahan yang ada. ### 7\. Database dan SQL Business analyst memang tidak harus merangkap menjadi ahli teknis, akan tetapi pemahaman seputar teknologi dan informasi (IT) juga wajib mereka miliki. Sebab, pemahaman yang berkaitan dengan IT akan memudahkan business analyst untuk menjadi perantara antara bisnis dan tim IT. Kemampuan teknis yang setidaknya harus business analyst miliki adalah bahasa pemrograman (SQL), _testing skill_, pengembangan perangkat lunak, dan _database_. ## Prospek Profesi Business Analyst Peluang karir ideal untuk seorang business analyst lumayan banyak dan menjanjikan. Kamu bisa menggeluti salah satu latar belakang akademis tertentu untuk menjadi seorang business analyst. Simak tiga prospek profesi business analyst berikut ini. ### A. Data Scientist Kamu bisa menggeluti program akademis di bidang statistika, ilmu komputer atau matematika apabila ingin menjadi seorang _data scientist_. Peran seorang _data scientist_ sangat menjanjikan karena kamu bisa menghasilkan hingga $120,000 (Rp193.1064.000) per tahun dengan menjalani pekerjaan ini. ### B. Quantitative Analyst Jika kamu merasa kamu merupakan seorang yang menyukai riset dan meninjau data, maka menjadi _quantitative analyst_ cocok untuk kepribadian kamu itu. Seorang _quantitative analyst_ harus mampu menganalisis risiko finansial yang mungkin terjadi pada sebuah perusahaan. Jika sudah menemukan masalah, maka kamu juga harus menemukan solusinya. Umumnya, _quantitative analyst_ dapat menghasilkan sekitar $138,000 (Rp2.220.723.600) hingga $221,000 (Rp3.556.376.200) per tahunnya. ### C. IT Business Analyst Jika kamu merasa mampu mengatur sebuah proyek dengan baik dan teratur, maka kamu akan cocok dengan pekerjaan sebagai _IT Business Analyst._ Business analyst IT juga umum disebut sebagai manajer proyek IT.  Tugasnya adalah memastikan _project approval_ dapat tercapai dengan baik. Kisaran gaji yang bisa kamu raih sebagai _IT Business Analyst_ adalah $105,000 (Rp1.689.681.000) hingga $125,000 (Rp2.011.525.000) per tahun. ## Tanggung Jawab Business Analyst Melihat dari skill dan gaji yang bisa kamu peroleh dari pekerjaan sebagai business analyst, kamu juga wajib mengetahui bahwa tanggung jawabnya juga cukup besar. Ada lima tahap dari tanggung jawab seorang business analyst yang bisa kamu pahami melalui deskripsi di bawah ini. ### 1\. Inisiasi Langkah awal dalam pekerjaan sehari-hari business analyst wajib melewati tahap inisiasi. Tanggung jawab business analyst harus meliputi: * Membantu merancang analisis biaya. * Memahami potensi kasus bisnis. * Memastikan kelayakan proyek bisnis. * Mengetahui pengaruh _stakeholder_ pada proyek. ### 2\. Perencanaan Setelah menjalani langkah awal inisiasi, _business analyst_ juga harus bertanggung jawab untuk: * Menganalisis dan mengatur persyaratan proyek. * Melakukan penilaian terhadap solusi. * Merumuskan rencana pengelolaan proyek. ### 3\. Eksekusi Tahap eksekusi adalah sebuah tahap solusi dari _project development_. Business analyst wajib menjalani beberapa tugas sebagai berikut. * Menjelaskan persyaratan yang tim IT butuhkan. * Meninjau pengembangan solusi. * Memastikan _deadline_ yang telah dibuat. * Menyelesaikan potensi konflik yang terjadi. ### 4\. Pengawasan Saat proyek telah berjalan, tentu seorang _business analyst_ harus mampu mengawasi jalannya proyek dengan baik. Tahap pengawasan sendiri meliputi lima poin berikut. * Membuat dan menguji _test script_. * Menjalankan _User Acceptance Test_ (UAT). * Melaporkan pengujian yang telah dilakukan. * Memastikan persetujuan dari klien. ### 5\. Pelaporan Apabila keempat tahap di atas telah terlaksana, business analyst masih perlu melakukan ketiga tugas penting. Ketiga tugas penting tersebut bisa kamu simak di bawah ini. * Mempresentasikan proyek kepada klien. * Menciptakan _manual training_. * Menyusun dokumentasi produk akhir. ## Apakah Kamu Siap Menjadi Business Analyst Berkompeten? Melihat dari kemampuan serta tanggung jawab yang harus business analyst persiapkan, pekerjaan ini memang terlihat berat. Akan tetapi, kamu bisa merasakan dampak yang baik untuk pertumbuhan karier kamu ke depan dengan menjadi business analyst, apalagi dengan prospek karir dan gaji yang tergolong besar. Oleh karena itu, kamu bisa mendalami persiapan menjadi seorang _business analyst_ dengan mengambil [jurusan management terbaik di Bali](https://primakara.ac.id/pendidikan/manajemen), yaitu hanya di [Primakara University](https://primakara.ac.id/).  Selain jurusan manajemen, kamu juga bisa menggeluti ilmu IT dengan mengambil jurusan sistem informasi di Primakara. Hubungi [kontak Primakara University](https://primakara.ac.id/kontak-kami) untuk meningkatkan kualitas karier kamu kedepannya sekarang juga. ## FAQ **Apa peran dari** _**business analyst**_**?** Business analyst berperan untuk membantu perusahaan dalam analisis proses, sistem, layanan, sampai produk perusahaan.  **Kemampuan apa saja yang wajib business analyst miliki?** Seorang business analyst wajib mendalami kemampuan analisis, komunikasi, riset mendalam, pemecahan masalah, presentasi data, dokumentasi laporan, dan memahami _basic_ teknis seputar IT. **Berapa gaji dari setiap prospek kerja business analyst?** Terdapat tiga prospek dari pekerjaan business analyst, yaitu _data scientist_, _quantitative analyst_, serta _IT business analyst. Data scientist_ bisa meraih penghasilan sebesar $120,000 per tahun, _quantitative analyst_ mampu meraih pemasukan sampai $221,000 per tahun, dan _IT business analyst_ bisa mendapat $125,000 per tahun. **Apa saja tahap pekerjaan yang wajib business analyst lakukan selama proyek berlangsung?** Sebagai business analyst, kamu wajib bertanggung jawab menjalani lima tahap penting, yaitu inisiasi, perencanaan, eksekusi, pengawasan, dan pelaporan. Semua tahap, mulai dari pembuatan rancangan biaya hingga pembuatan laporan wajib kamu selesaikan untuk kepentingan perusahaan dan klien.

explore more
primakara university

360 Virtual Tour

Ikuti Virtual Tour

Penerimaan mahasiswa

Penerimaan

Berita & Kegiatan

Lihat Berita