Apa Perbedaan Antara CV dan Portofolio?
Tahap awal bagi seseorang yang ingin mencari pekerjaan atau mau bekerja adalah membuat CV atau Portofolio. Keduanya adalah dokumen penting yang digunakan untuk melamar pekerjaan, tetapi memiliki fungsi dan format yang berbeda.
Calon pekerja tentu harus memahami perbedaan antara CV dan portofolio dapat membantu kamu mempersiapkan diri dengan lebih baik saat mencari pekerjaan.
Artikel ini diperuntukkan bagi kamu calon pekerja, karena kita akan membahas apa saja perbedaan CV dan portofolio. Yuk baca terus!
## Definisi CV dan Portofolio
CV (_Curriculum Vitae_) adalah dokumen yang merangkum riwayat hidup seseorang, termasuk pengalaman kerja, pendidikan, keterampilan, dan prestasi. [CV](https://primakara.ac.id/blog/tips-kuliah/cara-membuat-curriculum-vitae) biasanya digunakan untuk melamar pekerjaan dan memberikan gambaran umum tentang kualifikasi dan pengalaman profesional seseorang kepada pemberi kerja.
Sedangkan [Portofolio](https://primakara.ac.id/blog/tips-karier/portofolio-kerja) adalah kumpulan karya atau proyek yang telah dikerjakan seseorang yang menunjukkan kemampuan, kreativitas, dan pengalaman dalam bidang tertentu. Portofolio lebih sering digunakan dalam industri kreatif seperti desain grafis, fotografi, seni, penulisan, dan arsitektur.
## Perbedaan CV dan Portofolio
Walaupun sekilas memiliki sedikit kesamaan, tetapi sebenarnya CV dan Portofolio memiliki beberapa perbedaan yang mencolok. Berikut perbedaan dari CV dan Portofolio:
### 1\. Fungsi dan Tujuan
CV digunakan untuk memberikan gambaran umum tentang riwayat hidup, pendidikan, dan pengalaman kerja. Tujuannya untuk menunjukkan kualifikasi dan kompetensi yang dimiliki untuk posisi tertentu.
Sedangkan Portofolio, digunakan untuk memamerkan karya atau proyek yang telah diselesaikan. Tujuannya adalah untuk menunjukkan kemampuan praktis dan kreativitas dalam bidang tertentu.
### 2\. Isi dan Struktur
CV berisi informasi yang lebih formal dan ringkas, termasuk pengalaman kerja, pendidikan, dan keterampilan. Strukturnya lebih terstkamurisasi dan mudah dibaca.
Portofolio berisi contoh karya atau proyek yang lebih mendalam dan detail. Strukturnya lebih fleksibel dan dapat disesuaikan dengan gaya pribadi atau jenis karya.
### 3\. Industri dan Penggunaan
CV digunakan hampir di semua industri, terutama untuk posisi yang menekankan pada pengalaman dan kualifikasi akademis. Sedangkan Portofolio lebih umum digunakan di industri kreatif, di mana kemampuan untuk menunjukkan hasil kerja secara visual sangat penting.
### 4\. Banyaknya
CV biasanya satu hingga dua halaman, dengan fokus pada penyajian informasi yang ringkas dan padat. Namun portofolio tidak memiliki batas, karena fokusnya pada kualitas dan keragaman karya yang ditampilkan.
## Kapan Menggunakan CV atau Portofolio?
Memilih antara CV dan portofolio tergantung pada jenis pekerjaan yang kamu lamar dan industri tempat kamu bekerja. Gunakan CV jika kamu melamar posisi di industri non-kreatif seperti manajemen, keuangan, atau teknik.
Ini di mana pekerjaan yang dilamar menekankan pada pengalaman kerja dan pendidikan formal, serta pemberi kerja meminta dokumen yang merangkum kualifikasi secara ringkas.
Sebaliknya, gunakan portofolio jika melamar posisi di industri kreatif seperti desain, seni, atau media, di mana pekerjaan yang dilamar menekankan pada kemampuan praktis dan kreativitas, serta jika kamu ingin memamerkan hasil kerja yang lebih mendalam dan terperinci.
## Cara Membuat CV dan Portofolio Yang Menarik
Penting untuk membuat CV dan portofolio yang menarik untuk dilihat. CV ataupun portofolio yang menarik, menentukan apakah kamu akan diterima di suatu perusahaan atau tidak. Berikut beberapa cara membuat CV dan Portofolio yang menarik:
### 1\. CV
* **Gunakan Desain yang Sederhana**
Pastikan CV mudah dibaca dengan menggunakan font yang jelas dan tata letak yang rapi.
* **Sesuaikan dengan Pekerjaan**
Sesuaikan konten CV dengan posisi yang dilamar, dan soroti pengalaman dan keterampilan yang paling relevan.
* **Gunakan Bahasa yang Jelas**
Hindari penggunaan istilah teknis yang tidak diperlukan, gunakan bahasa yang mudah dipahami.
* **Periksa Kesalahan**
Pastikan tidak ada kesalahan ejaan atau tata bahasa yang dapat merusak kesan profesional CV kamu.
### 2\. Portofolio
* **Pilih Karya Terbaik**
Sertakan karya yang paling relevan dan berkualitas tinggi untuk menunjukkan kemampuan kamu.
* **Deskripsikan Proyek**
Berikan konteks tentang setiap proyek, termasuk tujuan, proses, dan hasil.
* **Gunakan Desain yang Menarik**
Pastikan portofolio terlihat profesional dengan desain yang bersih dan menarik.
* **Perbarui Secara Berkala**
Selalu perbarui portofolio dengan karya terbaru untuk menjaga relevansi dan menunjukkan perkembangan kemampuan kamu.
## Sudah Siap Untuk Bekerja?
CV dan Portofolio merupakan langkah awal untuk mendapatkan pekerjaan impian kamu. Maka itu penting bagi calon pekerja untuk mengetahui perbedaan CV dan Portofolio.
Dengan membuat CV yang menarik dan Portofolio yang mendeskripsikan kemampuanmu, semakin besar peluang kamu untuk bekerja di perusahaan yang kamu lamar.
Kamu juga harus menekuni industri maupun bidang yang digeluti dan terus fokus meningkatkan skill kamu. Seiring bertambahnya karya, proyek ataupun pengalaman pastikan untuk selalu memperbarui CV atau Portofolio kamu.
Sekarang ini banyak dibutuhkan pekerja yang memiliki kemampuan dalam bidang teknologi seperti IT. Ditambah lagi pesatnya perkembangan teknologi beberapa tahun ini, menunjukkan bidang ini memiliki banyak peluang dan pastinya dibutuhkan pekerja yang ahli dalam bidang teknologi.
Bagi kamu yang sedang mencari kampus mana yang cocok dan memiliki kompetensi bagus dibidang IT. [Kampus terbaik di Bali](https://primakara.ac.id/blog/berita/mengungkap-kampus-it-terbaik-di-bali-stmik-primakara) yaitu Primakara University, Primakara telah banyak melahirkan pekerja yang berkompeten dalam bidang teknologi juga _loh_!
## FAQ
**Apakah saya perlu mengirim CV dan portofolio saat melamar pekerjaan?**
Tergantung pada pekerjaan dan industri yang kamu lamar. Untuk posisi di industri kreatif, biasanya kamu diminta untuk mengirimkan keduanya. Namun, untuk pekerjaan di industri lain, CV saja mungkin sudah cukup.
**Berapa panjang ideal untuk CV?**
CV biasanya idealnya satu hingga dua halaman. Pastikan informasi yang kamu sertakan relevan dan ringkas.
**Apakah saya bisa membuat portofolio digital?**
Ya, portofolio digital sangat umum digunakan saat ini, terutama untuk berbagi karya secara online dan memudahkan akses bagi pemberi kerja potensial.
**Bagaimana cara menyusun portofolio yang efektif?**
Susun portofolio dengan cara yang terstruktur, mulai dari karya yang paling relevan atau terbaru. Jelaskan peran kamu dalam setiap proyek dan sertakan deskripsi singkat.
**Apa perbedaan resume dan CV?**
Resume biasanya lebih pendek dan terfokus pada pengalaman kerja terbaru, sedangkan CV lebih detail dan mencakup riwayat hidup secara lengkap. Di beberapa negara, istilah ini digunakan secara bergantian.